Monday, December 2, 2019

Analisis Puisi Dengan Pendekatan Objektif - Muhammad Rafi (201840058)


NAMA            : Muhammad Rafi
NIM                : 2018840058
KELAS           : PBSI (A)
MATKUL       : Kajian Puisi




ANALISIS PUISI “BAHASAKU’
Karya : Restu Puspo Asmoro

Melalui Pendekatan Objektif.
Pendekatan Objektif adalah pendekatan yang memberikan perhatian penuh pada kerya sastra sebagai  struktur yang otonom, karena itu tulisan ini mengarah pada analisis karya sastra secara strukturaklisme. Sehingga pendekatan strukturalisme dinamakan  juga pendekatan objektif.

UNSUR LAHIR

A. Tipografi
            Puisi ini menerangkan bahwa yang sering dipakai oleh masyarakat dalam sehari-hari mengunakan bahasa yang selingkungan saja, tetapi banyak yang tidak tahu apa yang benar atau salah dalam pengucapan bahasa indonesia, dalam khas puisi ini.
            Buta tanpa pandangan luas
            Diam kaki tanpa langkah
            Datanglah cahaay dalam gelap

B. Diksi
            Pemilihan kata dalam puisi menggunakan bahasa sederhana sehingga maknanya dengan mudah dipahami. Seperti
            Indonesia rindu bahasanya yang baik
            Lestarilah bahasaku
            Lestrilah bahasa sumpah pemuda
Dengan mudah kita simpulkan bahasa indonesia itu luas dan harus digunakan sebagai warga negara indonesia, mempelajari, menerapkan, dan melestarikan itu hak wajib yang harus dimiliki setiap individu warga negara indonesia.

C. Citraan
            Dengan membaca puisi ini,  seakan-akan melihat, mendengar, dan merasakan seperti apa yang dialami penyair Citraan Indra Perasaan, Seperti:
            Jangan tergesah belajar bahasa
Seolah membayangkan bahasa indonesia itu pasti dimiliki setiap individu tetapi jarang yang mengetahui bahwa bahasa  indonesia itu sangat luas dan beragam linguistik.

D. Gaya Bahasa
            Penyair selalu mengulang kata-kata dalam puisinya, mengunakan majas Repetisi.  Seperti:
            Indonesia  rindu bahasanya yang baik
            Indonesia  bahasa baik
            Lestarilah bahasaku
            Lestarilah sumpah pemuda

UNSUR BATIN

A. Tema
            Pembaca mencari tema pada bait terakhir dan ketiga.
Lestarilah  bahasaku
Lestarilah bahasa sumpah pemuda
Indonesia bahasa baik

B. Amanat
            Dalam puisi “Bahasaku” memberikan himbauan, pesan dan ajakan yang disampaikan penyair. Amanat sangat terlihat pada bait kedua, yaitu:
/Jangan pangkas tangkas/Jangan tergesah belajar bahasa/ Jangan mudah terpengaruh dan tidak melestarikan bahasa yang kita punya.

C. Kesimpulan
            Proses pemaknaan karya sastra dapat dipahami dengan menggunakan berbagai pendekatan, pendekatan objektif atau struktural merupakan salah satu pendekatan yang dapat digunakan dalam menganalisis karya sastra. Karena arti sesungguhnya dari sebuah karya sastra hanya yang tahu si pemiliknya. Dengan menganalisis dan membahami arti puisi tersebut kita sudah mengapresiasi karya sastra tersebut.

No comments:

Post a Comment