Monday, December 2, 2019

Analisis Puisi Nise Nur Amalia (2018840010)

Nama               : Nise Nur Amalia (2018840010)
Kelas               : ABI/PBSI
Tugas               : Mengkaji Puisi
Mata Kuliah    : Kajian Puisi

Bahasa dan Indonesia
                  
Karya M.Rafi                    

Aku dan Mereka
Dilahirkan dari orang tertua
Aku akan selalu diucapkan dan diuji
Mereka akan selalu berkembang

Aku dan Mereka
Mungkin seperti pohon karet;
lekat dan erat
Digunakan bagaikan aparat;
diperintah dan memerintah

Aku dan Mereka
Tambah dan Kurang
Berwarna hitam dan berwarna putih
Tidak dipertanyakan, selalu diamati


Mengkaji Puisi dengan Pendekatan Pragmatik
            Pendekatan pragmatik ialah pendekatan yang menitik beratkan pembaca dalam menerima dan mengkritik karya sastra itu sendiri. Pada pendekatan pragmatik peran pembaca sangatlah penting. Pendekatan yang memandang puisi sebagai sesuatu yang harus dibangun untuk mencapai tujuan tertent
            Dalam puisi yang berjudul Bahasa dan Indonesia karya M.Rafi ini menggambarkan tentang Bahasa dan Indonesia. Dimana Bahasa tidak dapat dipisahkan dari Indonesia itu sendiri. Karena Bahasa dan Indonesia merupakan satu kesatuan yang utuh.
Aku dan Mereka
Dilahirkan dari orang tertua
Aku akan selalu diucap dan diuji
Mereka akan selalu berkembang
            Pada bait pertama puisi ini berisi Bahasa dan Indonesia merupakan titipan dari para leluhur. Bahasa yang akan selalu kita gunakan dalam berbicara dan Indonesia yang akan terus dan selalu berkembang. Dalam penulisan puisi ini penulis menggunakan perumpamaan Aku yang berarti Bahasa dan Mereka yang berarti Indonesia.
Aku dan Mereka
Mungkin seperti pohon karet;
lekat dan erat
Digunakan bagaikan aparat;
diperintah dan memerintah
            pada bait kedua puisi “Bahasa dan Indonesia” karya M.Rafi ini menggambarkan bahwa Bahasa dan Indonesia tidak akan pernah bisa dipisahkan. Bahasa dan Indonesia layaknya karet, akan lekat dan erat. Bahasa diatur oleh Ibunya yaitu Indonesia. Dan Indonesia memiliki Bahasa sendiri yang dapat menyatukan Indonesia yaitu Bahasa Indonesia.
Aku dan Mereka
Tambah dan Kurang
Berwarna hitam dan berwarna putih
Tidak dipertanyakan, selalu diamati
            Pada bait terakhir penulis menuliskan bahwa Bahasa Indonesia dapat bertambah dan berkurang. Bahasa tidak pernah melihat dan membeda-bedakan ras, suku, adat, ataupun agama, karena Bahasa Indonesia adalah satu. Dan Bahasa Indonesia akan selalu diamati dan dipelajari.

No comments:

Post a Comment